SULSEL.KOMINFO.CO.ID - Wartawan adalah satu dari sekian banyak profesi di bidang jurnalistik. Profesi ini erat kaitannya dengan proses penulisan berita di seluruh Indonesia. Maka wartawan di bekali KTA surat tugas meliput dan investigasi Nasional. KTA dikeluarkan oleh Pimpinan Media berlaku seperti SIM di seluruh Indonesia. Wartawan tidak boleh ditutup di belenggu di batasi di kerangkeng oleh jarak dan batas untuk melakukan investigasi dan menulis berita mengungkap fakta fakta yang di dapatkan karena itu realita. Tugas wartawan seperti burung terbang sekuat paruh sayapnya di udara bekerja sesuai tupoksi wartawan dan mengumpulkan informasi akurat dari masyarakat.
Tanpa kehadiran sosok wartawan, manusia tidak akan bisa mengetahui peristiwa atau informasi penting lainnya baik di wilayahnya atau di seluruh penjuru dunia. Maka sangat mulia tugas seorang wartawan yang dapat berbagi ilmu pengetahuan dan mengungkap banyak temuan yang selama ini tidak terungkap dan tertutupi oleh sebab tidak tersentuh media
"Wartawan adalah orang yang bekerja dengan mencari, mengumpulkan, memilih, mengolah, serta menyajikan berita lewat media massa cetak atau media online."
Bisa juga dipahami bahwa wartawan adalah profesi tulis-menulis yang penuh dengan rintangan juga tantangan
Begitu juga dengan Bapak Safri yang menjalankan tugasnya sebagai wartawan. Sangat mampu berada ditengah masyarakat yang jauh dari kota dan rumahnya di Bengkulu. Melaksanakan tugas kontrol sosial dan menampung aduan serta aspirasi masyarakat. Bapak Safri dengan dibekali KTA dan Surat Tugas Khusus Team Investigasi Nasional dari media nasional jejakkasus.id menjembatani Bapak Safri dan mampu menjalankan tugas di seluruh provinsi di Indonesia untuk meliput berita. Media jejakkasus.id terdaftar resmi di kemenkumham
Bapak Safri menanggapi tuduhan fitnah yang ditulis oleh sulman faris terkait berita jalan raya rusak parah di Paiker Empat Lawang adalah bukan kewajibannya untuk menulis berita padahal memang fakta sudah bertahun tahun tidak ada perbaikan dan belum tersentuh oleh Kadis PUPR Empat Lawang dengan macam macam alasan. Sudah bertahun tahun rusak sehingga menyulitkan petani membawa hasil kebunnya ke kota atau menyulitkan para pelajar menuju sekolahnya dan ekonomi di Paeker semakin terpuruk akibat dampak jalan rusak parah berlumpur seperti kubangan kolam setiap hujan. Truk besar saja bisa terjebak berjam jam didalam kubangan air dijalan menuju Paiker atau keluar Paiker.
Sulman Faris sebagai wartawan kabiro Empat Lawang apakah sudah memperhatikan kondisi Paiker ?
Media jejakkasus.id (PT JEJAK KASUS NEWS) adalah media resmi nasional terdaftar di kemenkumham
Hak kompetensi apa saudara Sulman Faris menjawab pemberitaan Bapak Safri di media jejakkasus.id terkait jalan rusak parah di Paiker. Padahal Sulman Faris bukan pejabat berwenang di Empat Lawang dalam hal memberikan jawaban
ADA APAKAH DENGAN SULMAN FARIS
Apalagi dalam pemberitaannya membawa bawa nama sejumlah nama Organisasi Kewartawanan sebagai kompetensi.
Apakah nota keberatan atas pemberitaan Bapak Safri
dan Hak kompetensi apa dalam organisasi tersebut membawa organisasi kewartawanan seolah olah mengcounter pemberitaan jalan yang rusak di Paiker Empat Lawang.
SIAPAKAH SULMAN FARIS INI
Bila saudara Sulman Faris ingin melaporkan terkait kami itu adalah hak dari segala masyarakat. Tetapi hukumlah yang menjawab. Tetapi Ada Apakah saudara Sulman Faris yang ingin melaporkan kami.
Red
Social Footer